Charlie Hebdo Mohamed Karikatur
Dalam pernyataannya charlie hebdo mengungkapkan bahwa keputusan mencetak ulang karikatur nabi muhammad sangat diperlukan.
Charlie hebdo mohamed karikatur. Karikatur nabi muhammad pertama kali diterbitkan oleh sebuah surat kabar denmark pada 2005 dan charlie hebdo setahun kemudian. Tempo co jakarta majalah satire prancis charlie hebdo akan menerbitkan ulang karikatur nabi muhammad yang memicu gelombang kemarahan di dunia muslim untuk menandai dimulainya persidangan tersangka dalam serangan teror terhadap kantor majalah pada 2015. Kartun charlie hebdo telah memicu kemarahan umat islam dan membuat media itu diserang kelompok bersenjata pada januari 2015. Charlie hebdo lansir karikatur nabi muhammad halaman depan pada edisi terbaru charlie hebdo kali ini memuat 12 kartun nabi muhammad yang diterbitkan di surat kabar denmark sebelum muncul di.
Sebelmnya edisi karitur yang sama pada 2015 telah membuat kantor media tersebut diserang pria bersenjata. Judul utama dalam bahasa prancis berbunyi tout ca pour ca semua itu untuk ini. Mereka mengumumkan bakal memunculkan lagi gambar yang menjadi kontroversi itu ketika sidang terhadap tiga pelaku serangan digelar. Republika co id paris koran satir perancis charlie hebdo mengumumkan kembali mencetak ulang edisi karikatur nabi muhammad saw selasa 1 9.
Paris majalah satir asal prancis charlie hebdo menerbitkan ulang karikatur nabi muhammad pada 2015 penerbitan kartun nabi ini memicu serangan terhadap kantor majalah yang berbasis di paris tersebut. Charlie hebdo cetak ulang karikatur nabi muhammad saw satu kartun menampilkan nabi muhammad menggunakan sebuah bom bukan serban. Republika co id paris direktur majalah satir charlie hebdo menegaskan rabu 9 9 media asal prancis itu tak menyesal telah mempublikasikan karikatur nabi muhammad saw. Gambar ini pertama kali diterbitkan pada tahun 2005 oleh sebuah surat kabar denmark dan kemudian dicetak ulang oleh charlie hebdo pada tahun berikutnya.
Saat itu said dan cherif kouachi serta seorang teman mereka memberondong kantor majalah itu di mana 12 orang tewas dan melukai 11 lainnya. Mereka mengklaim alasan untuk tidak melakukannya datang dari politisi maupun jurnalis yang mereka anggap begitu pengecut. Kartun itu memicu kemarahan di antara banyak muslim.