Gambar Nabi Muhammad Di Majalah Charlie Hebdo
Paris majalah satir asal prancis charlie hebdo menerbitkan ulang karikatur nabi muhammad pada 2015 penerbitan kartun nabi ini memicu serangan terhadap kantor majalah yang berbasis di paris tersebut.
Gambar nabi muhammad di majalah charlie hebdo. Karikatur nabi muhammad pertama kali diterbitkan oleh sebuah surat kabar denmark pada 2005 dan charlie hebdo setahun kemudian. Dalam pernyataannya charlie hebdo mengungkapkan bahwa keputusan mencetak ulang karikatur nabi muhammad sangat diperlukan. Lima tahun setelah serangan di kantor redaksi majalah satire charlie hebdo di ibu kota paris prancis sebuah langkah kontroversial kembali dilakukan oleh media ini. Republika co id paris koran satir perancis charlie hebdo mengumumkan kembali mencetak ulang edisi karikatur nabi muhammad saw selasa 1 9.
Saat itu said dan cherif kouachi serta seorang teman mereka memberondong kantor majalah itu di mana 12 orang tewas dan melukai 11 lainnya. Mereka mengklaim alasan untuk tidak melakukannya datang dari politisi maupun jurnalis yang mereka anggap begitu pengecut. Pada 1 september lalu kartun yang menggambarkan nabi muhammad saw diterbitkan ulang memicu kemarahan umat muslim di seluruh dunia. Ada dua orang pelaku yang menembak 12 orang di area kantor charlie hebdo di paris.
Tempo co jakarta majalah satire prancis charlie hebdo akan menerbitkan ulang karikatur nabi muhammad yang memicu gelombang kemarahan di dunia muslim untuk menandai dimulainya persidangan tersangka dalam serangan teror terhadap kantor majalah pada 2015. Sebelmnya edisi karitur yang sama pada 2015 telah membuat kantor media tersebut diserang pria bersenjata. Sebelumnya 12 gambar tersebut awalnya diterbitkan oleh sebuah harian denmark pada 2005 dan kemudian dicetak. Republika co id paris majalah satir asal prancis charlie hebdo mengumumkan selasa 1 9 edisi khusus majalah ini pada rabu 2 9 akan memuat 12 kartun nabi muhammad di halaman depan.
Majalah mingguan charlie hebdo menuai kontroversi lantaran menerbitkan kartun nabi muhammad pada 2006 2011 dan 2012. Kasus penyerangan itu terjadi pada 7 januari 2015 ketika majalah satir kontroversial tersebut menerbitkan kartun nabi muhammad. Edisi yang terbit pada rabu 2 9 2020 itu menampilkan belasan kartun yang mengejek nabi muhammad termasuk gambar yang memicu protes besar saat pertama kali diterbitkan.